Makanan Sehat, hemat dan bergizi
BEKAL si Kecil Kekinian
#KuliahBundasayangIIP
#Gamelevel9
#Tantangan10hari
#harike3
#Thinkcreative
Ketika bertemu weekend, kami berusaha mengajak anak - anak untuk selalu berinajinasi dan berkreasi. Melakukan aktivitas tanpa batas dan kemudian membuat sesuatu yang berbeda "Tantangan".
Mengikuti field trip dari Komunitas Institut Ibu Profesional Tangerang Selatan adalah sebuah tantangan seru, karena peserta pun ditantang untuk menggunakan alat transportasi umum bersama keluarga dan bukan transportasi on.line.
Deggggg... awalnya saya berfikir saya akan melanggar aturan saja. Ini sangat mudah dilakukan, namun saya kembali melihat anak saya, dia adalah peniru ulung. Dia menswitch otak kurang baik saya.
Akhirnya saya dan suami menemukan titij terang dan saya tetap berangkat sendiri via kereta. Jeg jeg jez. . Berdua bersama Si kecil dan baru pertana kali.
Namun, prepare dan semuanya tetap kami bagi tugas bertiga. Termasuk prepare tentang bekal, saya termasuk mama irit karena setiap travel berusaha membawa bekal sendiri dari rumah.
Cara menata bekal sehat untuk keluarga dan ekonomis :
Tuliskan menu : saya buat sesuai daftar belanja sayur kami, (jasuke campur kentang wortel dan telor)
Teknis : Masak semua bekal dengan di kukus, ini akan membuat makanan lebih kaya manfaat dan tidak kehilangan nilai gizi.
Untuk persiapan bekal 1jam sebelum berangkat harus sudah matang, jadi ketika masuk ke wrap tidak dalam kondisi panas.
Jika suka ada rasa beri gula dan garam (saya suka rasa yang original).
Dan inilah bekal kreatif yang kami gunakan ketika travelling. Jajan itu harus difikirkan karena tidak semua jajanan sehat.
Fitriani Sri Winarsih
BEKAL si Kecil Kekinian
#KuliahBundasayangIIP
#Gamelevel9
#Tantangan10hari
#harike3
#Thinkcreative
Ketika bertemu weekend, kami berusaha mengajak anak - anak untuk selalu berinajinasi dan berkreasi. Melakukan aktivitas tanpa batas dan kemudian membuat sesuatu yang berbeda "Tantangan".
Mengikuti field trip dari Komunitas Institut Ibu Profesional Tangerang Selatan adalah sebuah tantangan seru, karena peserta pun ditantang untuk menggunakan alat transportasi umum bersama keluarga dan bukan transportasi on.line.
Deggggg... awalnya saya berfikir saya akan melanggar aturan saja. Ini sangat mudah dilakukan, namun saya kembali melihat anak saya, dia adalah peniru ulung. Dia menswitch otak kurang baik saya.
Akhirnya saya dan suami menemukan titij terang dan saya tetap berangkat sendiri via kereta. Jeg jeg jez. . Berdua bersama Si kecil dan baru pertana kali.
Namun, prepare dan semuanya tetap kami bagi tugas bertiga. Termasuk prepare tentang bekal, saya termasuk mama irit karena setiap travel berusaha membawa bekal sendiri dari rumah.
Cara menata bekal sehat untuk keluarga dan ekonomis :
Tuliskan menu : saya buat sesuai daftar belanja sayur kami, (jasuke campur kentang wortel dan telor)
Teknis : Masak semua bekal dengan di kukus, ini akan membuat makanan lebih kaya manfaat dan tidak kehilangan nilai gizi.
Untuk persiapan bekal 1jam sebelum berangkat harus sudah matang, jadi ketika masuk ke wrap tidak dalam kondisi panas.
Jika suka ada rasa beri gula dan garam (saya suka rasa yang original).
Dan inilah bekal kreatif yang kami gunakan ketika travelling. Jajan itu harus difikirkan karena tidak semua jajanan sehat.
Fitriani Sri Winarsih
Komentar
Posting Komentar